jika sudah sholat istikharah tapi tiada petunjuk

Sholat istikharah adalah sholat yang dilakukan ketika dihadapkan pada sebuah pilihan dan mencari jawaban. Namun yang sering menjadi pertanyaan adalah bagaimana jika sudah sholat istikharah tapi tiada petunjuk, apa yang harus dilakukan selanjutnya?

Jawaban tidak selalu datang melalui mimpi. Sahabat Muslim juga dapat meminta saran dari orang yang Sahabat Muslim percayai. Petunjuk lain juga bisa datang melalui apa yang Sahabat Muslim rasakan di dalam. Petunjuk atau jawaban yang dicari biasanya dapat dirasakan dalam hati bukan melalui mimpi. Oleh karena itu, umat islam harus selalu berusaha mensucikan batinnya agar lebih mampu memaknai dan menerima hidayah Allah.

Jawaban istikharah

Tidak ada bukti yang menunjukkan tanda-tanda jawaban sholat istikharah. Bahwa kitalah yang memilih, bukan allah yang memilih kita, tetapi kita berdoa agar allah memberi kita kekuatan untuk memilih.

Ulama besar syafi’i, Izz Bin Abdussalam mengatakan setelah istikharah seorang hamba harus mengambil keputusan yang diyakininya dengan pasti. Ulama lain, Kamaluddin Zamlakani, mengatakan bahwa setelah shalat istikharah, seseorang harus mengambil keputusan menurut keyakinannya, apakah itu sesuai dengan bisikan hatinya atau tidak, karena kebaikan ada pada apa yang dia yakini, bukan dari apa yang ada di dalamnya. Hatinya.

Bisikan hati terkadang dipengaruhi oleh perasaan subjektif dan tidak ada bukti yang menyatakan demikian. Imam qurtubi juga mengatakan hal yang sama dan menambahkan bahwa hatinya harus dibersihkan dari hal-hal yang mempengaruhi dirinya. Ibnu hajar juga mengatakan bahwa lebih baik tidak mengikuti kecenderungan hati karena biasanya dipengaruhi oleh hal lain sebelum melakukan shalat istikharah.

Itu benar, misalnya, untuk seseorang yang memiliki rasa cinta yang mendalam pada seseorang, bagaimana mungkin ketika dia istikharah, dia akan mendapatkan jawaban untuk tidak memilihnya.

Setelah memilih dengan analisa dan pertimbangan yang matang, hendaknya juga diikuti dengan sikap tawakal, yaitu mudah-mudahan pilihan yang tepat dan mudah-mudahan allah permudahkan segala sesuatunya.

Jawaban Bukan Melalui Mimpi

Banyak orang menunggu jawaban istikharah melalui mimpi, atau dengan membuka al-qur’an secara acak kemudian mencoba mencari jawabannya melalui sebuah ayat yang tidak sengaja terbuka, atau dengan tasbih dan sebagainya. Semua ini tidak memiliki dasar dalil dan hadits yang kuat. Mimpi sangat dipengaruhi oleh halusinasi dan perasaan seseorang.

Istikharah adalah doa agar kita lebih mudah memilih, maka jawabannya tentu bukan dari mimpi. Sebuah ilustrasi bahwa kita akan mengikuti ujian terkadang kita harus menjawab soal pilihan ganda. Di kit berdoa kepada allah agar benar dalam memilih. Apa jawaban yang kita dapatkan dari lead? Tentu saja tidak. Namun kami menemukan jawabannya dari hasil penelitian sebelumnya.

Pada Masalah Apa Kita Disunnahkan Shalat Istikharah?

Sebenarnya sholat istikharah adalah sunnah ketika kita dihadapkan pada pilihan hal-hal yang halal, seperti pekerjaan, pernikahan, perdagangan, dll. Itulah yang harus dilakukan seorang hamba. Rasulullah bersabda:

Sebenarnya shalat istikharah disunnahkan ketika kita menghadapi pilihan perkara yang halal, seperti pekerjaan, pernikahan, perdagangan dan lainnya. Itu yang seharusnya dilaksanakan oleh seorang hamba. Rasulullah saw bersabda :

من سعادة ابن آدم استخارته إلى الله ، ومن شقاوة ابن آدم تركه استخارة الله

“Termasuk kemuliaan bani adam adalah ia mau beristikharah kepada allah, dan termasuk kedurhakaannya adalah manakala ia tidak mau beristikharah kepada allah”

(HR. Hakim)

Dalam hadits shalat istikharah di atas juga disebutkan “rasulullah saw mengajarkan istikharah kepada kami dalam semua perkara”. Ini menunjukkan pentingnya istikhara dalam segala hal yang kita hadapi. Jadi kita harus sering melakukan doa ini ketika menghadapi semua masalah dunia. Dan tidak tepat jika kita berdoa istkhoroh hanya ketika kita ingin menikah. Maka kini Sahabat Muslim tak perlu bingung lagi jika sudah sholat istikharah tapi tiada petunjuk, Sahabat Muslim tahu kan apa yang harus dilakukan? Semoga bermanfaat.

By Lina Aliyah

Saya adalah seorang aktivis kerohanian islam, ibu rumah tangga dan pemerhati remaja. Saya sudah terbiasa menulis artikel di rubrik opini pada berbagai situs dan portal online khususnya dengan tema keislaman.