ayat al qur'an tentang jodoh

Bagi yang hingga saat ini cukup merasa kesepian dan sepertinya terasa cukup berat serta sulit untuk bertemu dengan jodoh yang ada, hal ini tidak perlu untuk menjadi sebuah kekhawatiran dan membuat diri merasa dipusingkan dengan keadaan  tersebut. Ada berbagai ayat Al-Qur’an tentang jodoh yang ada dan bisa membantu  untuk memberikan ketenangan tersendiri terhadap diri sehingga tidak perlu lagi untuk merasa khawatir mengenai jodoh yang hingga saat ini masih belum diketahui keberadaannya. Maka dari itu, ketahui dan baca apa saja ayat yang tercantum tersebut sehingga bisa mengurangi rasa pusing yang dimiliki berkaitan dengan urusan jodoh ini sendiri seperti yang dibahas berikut.

Melaksanakan Menikah Membantu untuk Memberikan Ketentraman Terhadap Diri

Berikut ini ayat Al-Qur’an tentang jodoh yang ada dari QS. Ar Rum ayat 21 yang menceritakan bagaimana pernikahan itu sendiri akan memberikan dan membawa ketentraman kepada hati yang mengalaminya itu sendiri. Berikut ini bunyi dari ayat tersebut yaitu:

وَمِنْ اٰيٰتِهٖٓ اَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوْٓا اِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَّوَدَّةً وَّرَحْمَةً ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّتَفَكَّرُوْنَ – ٢١

Bacaan latin untuk ayat yang ada di atas yaitu:

Wamin aayaatihi an khalaqa lakum min anfusikum azwaajan litaskunuu ilaihaa wa ja’ala bainakum mawaddatan warahmah. Inna fii dzaalika la aayatil liqoumi yatafakkarun”.

Di atas mengenai ayat Al-Qur’an tentang jodoh memiliki arti yang baik dan perlu untuk dipahami dengan benar yaitu:

“Dan di antara tanda-tanda kebesaran dari-Nya adalah Dia yang menciptakan pasangan-pasangan untuk dirimu dari jenismu sendiri agar kamu cenderung dan bisa merasa tenteram kepadanya. Dia juga menjadikan di antara kamu rasa kasih serta sayang. Sungguh, kepada hal yang demikian tersebut benar-benar ada tanda kebesaran dari Allah bagi kaum yang berpikir”.

Dalam ayat tersebut tentu sudah dijelaskan bagaimana manusia mendapatkan jodohnya masing-masing untuk memberikan ketentraman kepada diri mereka. Selain itu, jodoh ini juga sudah sesuai dan penuh dengan rasa sayang yang saling diberikan kepada umat.

Mendapatkan Jodoh yang Sepadan dengan Kualitas Diri

Kali ini terdapat ayat Al-Qur’an tentang jodoh yaitu dari QS. An Nur ayat 26 yang membahas mengenai bagaimana jodoh itu sendiri sesuai dengan kualitas yang dimiliki  oleh diri sendiri. Berikut ini merupakan bunyi dari ayat surat tersebut yaitu:

اَلْخَبِيْثٰتُ لِلْخَبِيْثِيْنَ وَالْخَبِيْثُوْنَ لِلْخَبِيْثٰتِۚ وَالطَّيِّبٰتُ لِلطَّيِّبِيْنَ وَالطَّيِّبُوْنَ لِلطَّيِّبٰتِۚ اُولٰۤىِٕكَ مُبَرَّءُوْنَ مِمَّا يَقُوْلُوْنَۗ لَهُمْ مَّغْفِرَةٌ وَّرِزْقٌ كَرِيْمٌ  – ٢٦

Berikut ini merupakan tulisan latin dari ayat yang ada di atas yaitu:

Al khobitsaatu lilkhobiitsiina wal khobiitsuuna lilkhobiitsaat wat thoyyibaaty lit thoyyibin wat thoyyibuuna lith thoyyibat. Ulaaika mubarra uuna mimmaa yaquuluun lahum maghfirotuw wajron kariim”.

Arti yang dimiliki oleh ayat yang ada di atas yaitu:

“Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki yang jei dan laki-laki yang keji untuk perempuan-perempuan yang keji pula. Sedangkan untuk perempuan-perempuan yang baik, nantinya untuk  laki-laki yang baik pula. Mereka itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh orang lain. Mereka memperoleh ampunan dan rezeki yang mulia dari surga”.

Ayat Al-Qur’an Tentang Jodoh Yang Lainnya

1. Surat An-Nur Ayat 3

 ٱلزَّانِى لَا يَنكِحُ إِلَّا زَانِيَةً أَوْ مُشْرِكَةً وَٱلزَّانِيَةُ لَا يَنكِحُهَآ إِلَّا زَانٍ أَوْ مُشْرِكٌ ۚ وَحُرِّمَ ذَٰلِكَ عَلَى ٱلْمُؤْمِنِينَ

Arab-Latinnya:
Az-zānī lā yangkiḥu illā zāniyatan au musyrikataw waz-zāniyatu lā yangkiḥuhā illā zānin au musyrik, wa ḥurrima żālika ‘alal-mu`minīn

Artinya:
Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas oran-orang yang mukmin.

Hikmah:
Ayat ini mengabarkan bahwasanya jodoh cerminan diri sendiri, maksudnya adalah lelaki dan wanita yang menjaga kehormatan tidak akan pernah ridho dengan pernikahan dengan pezina. Untuk itulah pentingnya kita menjaga hati agar tidak terjerumus kepada perbuatan maksiat zina.

2. Surat Al-Baqarah Ayat 221

“Dan janganlah kamu menikahi wanita-wanita musyrik, sebelum mereka beriman. Sesungguhnya wanita budak yang mukmin lebih baik dari wanita musyrik, walaupun dia menarik hatimu. Dan janganlah kamu menikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-wanita mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik, walaupun dia menarik hatimu. Mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. Dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-perintah-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran.”

Hikmah:
Ayat ini mengajarkan kepada kita, bahwa jodoh lebih diutamakan untuk mengejar ridho Allah. Menikahi wanita muslimah lebih diutamakan dari pada wanita musyrik, karena wanita muslimah akan membawa kepada ampunan Allah dan surga-Nya.

3. Surat Ali-Imran Ayat 14

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ

“Dijadikan indah bagi manusia kesukaan kepada benda-benda yang diingini, yaitu perempuan-perempuan …”

Hikmah:
Allah maha tahu bahwa setiap laki-laki memiliki ketertarikan kepada sesuatu yang diinginkan termasuk wanita, untuk itulah Allah juga senantiasa menciptakan jodoh bagi setiap mereka.

Penutup

Dalam ayat Al-Qur’an tentang jodoh yang ada di atas, dijelaskan bagaimana jodoh yang dimiliki oleh manusia sendiri merupakan cerminan dari dirinya. Maka dari itu, penting untuk selalu bisa memperbaiki diri agar nantinya bisa mendapatkan jodoh yang juga berkualitas dan memiliki akhlak yang sama baiknya  dengan diri yang ada.

By Lina Aliyah

Saya adalah seorang aktivis kerohanian islam, ibu rumah tangga dan pemerhati remaja. Saya sudah terbiasa menulis artikel di rubrik opini pada berbagai situs dan portal online khususnya dengan tema keislaman.

One thought on “Inilah Ayat-Ayat Al-Qur’an Tentang Jodoh dan Artinya”

Comments are closed.